APA ITU BAYAM MERAH
Kenalan dengan Bayam Merah
Bayam merah, memiliki pigmen antosianin. Antosianin adalah pigmen merah keunguan yang menandai warna merah pada bayam merah, dan antosianin berperan sebagai antioksidan. Bayam merah mengandung senyawa antioksidan seperti betalain, karatenoid, vitamin C, dan flavonoid. Senyawa antioksidan berfungsi untuk menetralkan radikal bebas di dalam tubuh, sehingga tubuh terlindungi dari penyakit degeneratif. Hasil penelitian menunjukkan flavonoid yang terkandung dalam ekstrak bayam merah memiliki aktivitas antioksidan yang tergolong sangat kuat.
Bayam merah, tanaman perdu dan tingginya dapat mencapai 1,5 meter. Bayam merah memiliki ciri- ciri berdaun tunggal, ujung runcing, lunak, dan lebar. Batangnya lunak dan berwarna putih kemerah-merahan. Bunga bayam merah ukurannya kecil mungil dari ketiak daun dan ujung batang pada rangkaian tandan. Buahnya tidak berdaging, tetapi bijinya banyak, sangat kecil, bulat, dan mudah pecah.
Tanaman ini
memiliki akar tunggang dan berakar samping. Akar sampingnya kuat dan agak
dalam. Alat reproduksi bayam yaitu secara generatif (biji), dan dari setiap
tandan bunga dapat dihasilkan ratusan hingga ribuan biji. Bayam merah, dipanen
pada saat tanaman berumur muda, dengan tinggi sekitar 20 cm. Bayam ini dicabut
bersama akarnya yang kemudian dijual dalam bentuk ikatan.
Bayam merah
adalah dari tumbuhan keluarga Amaranthacea. Nama saintifiknya adalah Amaranthus
gangeticus. Dalam bahasa Inggris, tanaman ini dikenal dengan nama blood
amaranth, red amaranth, purple amaranth, prince's feather, atau Mexican grain
amaranth. Ada juga yang menyebutnya Chinese spinach.
Bayam merah
sering juga disebut bayam glatik. Di Jawa, tanaman ini dinamai bayem abrit,
bayem lemag, atau bayem sekul. Sedangkan di Maluku, disebut dengan jawa lufife,
tona magaahu, atau baya rohiha. Tanaman bayam berasal dari Amerika tropik dan
mudah tumbuh dan tersebar di daerah tropis dan subtropis di seluruh dunia.
Tanaman bayam semula dikenal sebagai tumbuhan hias. Dalam perkembangan
selanjutnya, tanaman bayam dipromosikan sebagai bahan pangan sumber protein,
terutama untuk negara-negara berkembang.
Tanaman ini
dapat dibudidayakan di daerah yang beriklim panas maupun dingin. Namun, bayam
merah tumbuh subur di dataran rendah pada lahan terbuka yang udaranya agak
panas. Bayam merah membutuhkan waktu panen 20-25 hari sejak ditanam.
Komentar
Posting Komentar